Banyak tradisi yang dilakukan di Indonesia di seputar kehamilan seorang ibu. Mulai dari tradisi pancingan, ngidam, empat bulanan dan tujuh bulanan, membaca surat Maryam dan surat Yusuf, mengucapkan amit-amit, minum air kelapa, menghindari minum es, larangan membunuh binatang dan sebagainya. Mana yang mitos dan mana yang fakta, ikuti ulasannya sebagai berikut:
PANCINGAN
Di masyarakat Indonesia, terutama jawa, beberapa adat istiadat percaya bahwa untuk mempercepat keberhasilan proses reproduksi (agar segera hamil), sepasang suami istri disarankan untuk mengambil pancingan, yaitu mengambil bayi atau balita tetangga untuk diasuh seolah anaknya sendiri.
Fakta :
a. Secara Psikologis
Saat menunggu kehamilan, adalah saat dimana komunikasi suami istri sangat intensif, konsentrasi ikhtiar sangat difokuskan dan doa dikhusyukkan. Kehadiran anak pancingan justru dapat memecah konsentrasi tersebut dan membatasi kebebasan hubungan antara suami istri.
b. Secara Medis-Biologis
Tidak ada faktor lain yang menjadikan janin terbentuk kecuali bertemunya sel telur sang ibu dan sel sperma sang ayah. Konsepsi hanya akan terjadi jika sel telur yang matang bertemu dengan sel sperma yang sehat.
c. Secara Aqidah
Bagi yang percaya bahwa Allah akan memberikan kehamilan dengan bayi pancingan sebagai syarat atau perantara tidak berbeda analoginya dengan seorang animisme yang percaya bahwa doanya akan terkabul dengan sesaji sebagai perantaranya. Dan yang jelas adat pancingan tersebut sama sekali tidak ada dasar hukum maupun contohnya dari Rasulullah SAW.
NGIDAM
Ngidam adalah perilaku khas perempuan hamil yang menginginkan sesuatu, makanan atau sifat tertentu terutama di awal kehamilannya.
Fakta :
a. Secara Psikologis
Ngidam hanyalah peristiwa psikologis. Kondisi ibu hamil jika asupan gizi kurang bagus menyebabkan ia "kalah" dengan perubahan sistem hormon dalam tubuhnya. Sehingga menyebabkan ibu kepayahan, nafsu makan menurun drastis dan ketergantungan, dan diperparah lagi dengan sering muntah. Maka untuk sekedar mengisi lambung, ia akan membayangkan makanan aneh yang menurutnya paling nikmat.
b. Secara Medis-Biologis
Tidak ada yang membenarkan secara ilmiah adanya ngidam sebagai peristiwa medis-biologis. Ngidam pada umumnya bukannya menambah gizi, tetapi justru dapat mengacaukan asupan makan ibu yang berujung pada menurunnya kalitas pertumbuhan janin.
c. Secara Aqidah
Ngidam hampir tidak menyentuh persoalan aqidah. Namun, perilaku ini tidak banyak manfaatnya, bahkan bernilai mudhorot.
EMPAT BULANAN DAN TUJUH BULANAN
Umumnya ritual ini berupa pengajian, kirim doa dan makan-makan. Mereka berharap dengan cara ini janin akan selamat dan sang ibu diberikan kelancaran saat melahirkan.
Fakta :
a. Secara Psikologis
Tradisi ini justru akan menyita waktu dan tenaga ibu untuk menyiapkan acara, psikologis ibu bisa saja menjadi kurang nyaman.
b. Secara Medis-Biologis
Keselamatan ibu dan janin serta kelancaran saat melahirkan nanti sangat ditentukan oleh kondisi psikologis ibu, asupan nutrisi, kondisi fisiologis dan riwayat penyakit. Tradisi ini sama sekali tidak ada hubungannya dengan biologis atau medis.
c. Secara Aqidah
Allah dan Rasul-Nya tidak pernah memerintahkan acara selamatan. Para sahabat pun tidak pernah mencontohkan demikian. Jika diniatkan shadaqah, maka lakukanlah selayaknya aturan shadaqah.
SURAT MARYAM DAN SURAT YUSUF
Ada keyakinan bahwa surat Maryam akan membuat janin cantik jika terlahir perempuan, dan surat Yusuf akan membuat janin tampan jika laki-laki.
Fakta :
a. Secara Psikologis
Jika angan sang ibu melambung pada sederetan artis-artis berwajah tampan dan cantik, kemudian berharap anaknya mirip seperti salah satu di antara mereka, maka ini harus diperingatkan. Karena dapat berujung kekecewaan ketika ternyata bayi yang terlahir "hanya" mirip orang tuanya: hidung pesek, kulit hitam, postur agak pendek. Salahkah surat Maryam dan surat Yusuf?
b. Secara Medis-Biologis
Janin terbentuk mengikuti komando kromosom dalam selnya yang diturunkan dari ayah dan ibunya. Jadi, bayi kelak akan rupawan atau tidak adalah semata faktor genetika (keturunan).
c. Secara Aqidah
Tidak ada perintah dari hadits maupun ayat-ayat Al Qur'an untuk membaca surat Maryam atau surat Yusuf. Yang disyariatkan adalah sering-sering membaca Al Qur'an, baik saat hamil maupun tidak, tanpa pilih-pilih surat tertentu.
AMIT-AMIT
Amit-amit adalah ungkapan yang harus diucapkan sebagai "dzikir"-nya orang hamil ketika melihat peristiwa yang menjijikkan, mengerikan, mengecewakan dan sebagainya dengan harapan janin terhindar dari kejadian tersebut.
Fakta :
a. Secara Psikologis
Perilaku tersebu justru dapat berujung pada ketakutan yang tidak bermanfaat.
b. Secara Medis-Biologis
Tidak ada cacat, sifat kenakalan atau peristiwa buruk yang menular kepada janin dalam perut ibu. Salah satu pembentuk karakter bayi adalah lingkungan setelah dia lahir. Pertumbuhan dan hasil akhir janin sama sekali tidak dipengaruhi oleh apa yang dilihat oleh ibunya. Ia dipengaruhi oleh kualitas bibit (ovum dan sperma), asupan gizi, dan terapi selama hamil, serta yang terpenting adalah faktor genetika.
c. Secara Aqidah
Takdir penciptaan sepenuhnya di tangan Allah. Orang beriman yang tidak menginginkan peristiwa buruk terjadi akan memohon perlindungan hanya kepada Allah, bukan menyebut "amit-amit", tetapi "na'udzu billahi min dzalik" (aku berlindung kepada Allah dari hal seperti itu).
MAKAN BEDAK DAN MINYAK WANGI
Beberapa kalangan meyakini bahwa makan bedak dan minyak wangi menyebabkan bayi menjadi cantik atau tampan dan persalinannya lancar.
Fakta :
a. Secara Medis-Biologis
Bedak dan minyak wangi mengandung bahan kimia berbahaya yang jika masuk ke dalam tubuh dapat mengancam keselamatan janin.
b. Secara Aqidah
Allah mentakdirkan ciptaan-Nya dengan ketetapan-Nya, namun manusia dipersilahkan berikhtiar dengan cara yang masuk akal.
MINUM AIR KELAPA MUDA
Dengan meminum air kelapa muda, dipercaya bahwa janin akan terlahir menjadi bayi yang berkulit putih bersih.
Fakta :
a. Secara Medis-Biologis
Memang ada penelitian laboratorium mengenai kandungan air kelapa yang menunjukkan bahwa air kelapa mengandung banyak senyawa bermanfaat bagi tubuh, terutama antitoksin. Namun tidak mengandung pemutih kulit bayi. Warna kulit bayi ditentukan oleh gen ayah dan ibunya.
b. Secara Aqidah
Apakah Anda akan berargumen bahwa cara ini adalah ikhtiar perbaikan keturunan? Jelas tidak, karena secara medis dan biologis sudah dibantah dan secara pengalaman pun tidak terbukti. Kulit putih bukanlah kriteria keturunan yang baik.
MINUM ES
Minum es atau minuman dingin diyakini menyebabkan janin membesar atau membeku sehingga dikhawatirkan bayi akan sulit keluar.
Fakta secara Medis-Biologis
Sebenarnya yang menyebabkan bayi besar (kegemukan) adalah gula. Jadi jika minum es, bukan karena dinginnya es yang menyebabkan besarnya janin, tetapi karena gula dalam sirupnya.
AIR REBUSAN KACANG HIJAU
Masyarakat banyak yang percaya bahwa dengan meminum air sisa rebusan kacang hijau, diyakini rambut bayi akan menjadi tebal.
Fakta :
a. Secara Medis-Biologis
Sama sekali tidak terbukti. Rambut terbentuk atas senyawa protein. Air rebusan kacang hijau tidak berprotein, dan kalaupun ada jauh lebih rendah dari telur, daging, ikan dan sebagainya. Atau kalau mau mendapat protein dari kacang hijau maka biji kacangnya yang mengandung protein, bukan air rebusannya.
b. Secara Aqidah
Tebal tipis rambut bayi ditentukan oleh faktor keturunan (genetika) orang tuanya. Genetika berarti takdir Allah, manusia hanya berikhtiar menjaganya.
DILARANG MAKAN NANAS
Nanas dipercaya dapat menyebabkan janin dalam kandungan gugur.
Fakta secara Medis-Biologos
Getah nanas muda mengandung senyawa yang dapat melunakkan daging. Tetapi buah nanas yang sudah tua atau disimpan lama akan semakin berkurang kadar getahnya. Demikian juga nanas olahan, misalnya selai, manisan dan koktail. Yang pasti nanas mengandung vitamin C (asam askorbat) dengan kadar tinggi sehingga baik untuk kesehatan.
Bila Anda ingin berhati-hati dan percaya nanas berbahaya, sebaiknya dihindari saja. Namun bila Anda adalah penggemar nanas, tetaplah berpikir rasional. Pilihlah nanas yang sudah masak dan bersihkan getahnya, atau nanas yang telah disimpan lama atau nanas olahan.
MINUM MINYAK KELAPA
Dengan meminum minyak kelapa masyarakat percaya proses persalinan akan berjalan lancar karena liang tempat keluarnya janin menjadi licin.
Fakta :
a. Secara Medis-Biologis
Minyak kelapa jika ditelan maka alirannya akan masuk ke dalam lambung, berlanjut ke usus halus dan akhirnya bercampur dengan kotoran hingga keluar melalui anus. Jadi tidak ada hubungannya dengan rahim dan jalan keluarnya janin. Justru makanan berminyak dapat membuat usus halus bekerja berat sehingga memperlambat pencernaan.
b. Secara Aqidah
Banyak juga yang meyakini bahwa minum minyak kelapa ini sebagai bagian dari ritual. Ini yang harus dihindari.
LARANGAN MEMBUNUH BINATANG
Ibu hamil dan suaminya dilarang menyakiti atau membunuh binatang karena akan menyebabkan bayinya cacat atau gugur sesuai perlakuan yang ditimpakan kepada binatang tersebut.
Fakta :
a. Secara Medis-Biologis
Cacat janin disebabkan oleh kesalahan/kekurangan gizi, penyakit, keturunan atau pengaruh radiasi. Sedangkan gugurnya janin paling banyak disebabkan karena penyakit, gerakan ekstrem yang dilakukan oleh ibu (misal benturan) dan karena psikologis (misalnya shock, stres, pingsan).
b. Secara Aqidah
Kepercayaan ini termasuk tahayul karena secara ilmiah tidak berhubungan, secara akal tidak logis dan secara aqidah tidak diperintahkan oleh Allah dan Rasul-Nya. Tahayul adalah salah satu penyakit aqidah yang menyebabkan manusia kurang yakin akan kekuasaan Allah.
Menggangu, menyakiti atau membunuh binatang memang tidak diperbolehkan menurut agama kecuali ada alasan yang haq. Binatang boleh dibunuh (bukan disiksa) untuk alasan penyembelihan. Binatang buas/berbisa boleh dibunuh untuk alasan keamanan dan binatang pembawa penyakit boleh dibunuh untuk alasan kesehatan.
DILARANG MENJAHIT
Di beberapa tempat masyarakat percaya bahwa ibu hamil dan suaminya dilarang melakukan aktivitas jahit menjahit karena ini dapat mengakibatkan janin terlilit tali pusar atau bibirnya sumbing.
Fakta :
a. Secara Medis-Biologis
Cacat fisik secara medis tidak ada hubungannya dengan kepercayaan ini. Lilitan tali pusar dan posisi janin berhubungan dengan terapi fisik. Bukan hanya menjahit, semua aktivitas yang dilakukan dengan berdiam cukup lama tidak baik bagi ibu hamil.
b. Secara Aqidah
Ini juga merupakan tahayul yang tidak boleh dipercayai.
MENYELIPKAN GUNTING KECIL DAN PISAU DI PAKAIAN DALAM
Hal tersebut dipercaya untuk menjaga janin dari gangguan roh jahat, kuntilanak, jin dan sebagainya. Perilaku ini dilakukan sampai si bayi lahir.
Fakta secara Aqidah :
Gunting dan pisau kecil tidak ditakuti oleh bangsa jin. Mereka takut dengan ayat-ayat ruqyah yang dibacakan oleh orang dengan suara jelas dan percaya diri. Sering-seringlah membaca ayat Al Qur'an atau ayat ruqyah. Jika malas atau tidak sempat, dapat dilakukan dengan membiasakan menyetel kaset murottal atau kaset khusus ruqyah.
MEMBAWA BAWANG PUTIH KETIKA KELUAR RUMAH
Ibu hamil dan menyusui harus membawa senjata bawang putih setiap kali keluar rumah agar kuntilanak dan sejenisnya tidak mengganggu janin.
Fakta:
a. Secara Psikologis
Hal tersebut dimungkinkan hanya karena psikologi ibu hamil yang lebih sensitif sehingga lebih penakut daripada sebelumnya.
b. Secara Aqidah
Jika maksud membawa bawang putih adalah agar kuntilanak tidak mengganggu, maka ini termasuk perbuatan syirik karena telah menuruti kemauan mereka. Satu-satunya cara terbaik adalah dengan ruqyah dan doa.
TIDAK BOLEH KELUAR MALAM
Ada kepercayaan bahwa ibu hamil tidak boleh keluar malam karena banyak roh jahat yang akan mengganggu janin.
Fakta :
a. Secara Psikologis
Ibu hamil mentalnya sensitif dan mudah takut sehingga pada malam hari tidak dianjurkan bepergian.
b. Secara Medis-Biologis
Sebaiknya ibu hamil menghindari keluar malam terlalu lama, apalagi larut malam. Kondisi ibu dan janin bisa terancam karena udara malam kurang bersahabat disebabkan banyak mengendapkan karbon dioksida (CO2).
c. Secara Aqidah
Jika tidak sangat penting, perempuan tidak dibenarkan keluar sendirian, apalagi malam hari tanpa ijin suaminya. Tetapi tidak ada hubungannya dengan janin. Jika tujuannya untuk berobat, berdakwah, studi dan sebagainya mungkin masih bisa diterima asalkan tidak larut malam. Untuk tujuan selain itu sebaiknya dihindari.
RUMPUT FATIMAH
Diyakini bahwa rumput Fatimah memiliki kaitan dengan jejak sejarah puteri Rasulullah Fatimah az Zahra: barang siapa meminum sari rumput padang pasir ini maka kelahirannya akan lancar.
Fakta :
a. Secara Psikologis
Meminum ekstrak rumput Fatimah akan menambah sugesti jika memang sudah terlanjur percaya.
b. Secara Medis-Biologis
Belum ada bukti ilmiah yang dapat dipercaya akan khasiat rumput ini. Beberapa penganjur (penjual) yang menyarankan rumput ini hanya berbekal 'katanya'.
c. Secara Aqidah
Rasulullah tidak pernah menganjurkan penggunaan rumput Fatimah. Berbeda dengan anjuran penggunaan habbatus sauda (jintan hitam) dan madu yang memang ada dalam hadits.
MENIUP UBUN-UBUN
Ketika ibu hamil mengejan, suami atau ibunya disarankan meniup ubun-ubunnya dengan sekuat tenaga agar tenaganya bertambah dan bayinya keluar dengan lancar.
Fakta :
a. Secara Psikologis
Tenaga mengejan ibu hamil untuk mengeluarkan bayi tergantung pada spirit dan kecukupan asupan energinya. Untuk menyiapkan spirit ini, bantuan suami dan orang tua sangat penting, contohnya dengan meniup ubun-ubun ini.
b. Secara Medis-Biologis
Kecukupan energi berasal dari makanan bergizi yang terukur dengan tepat. Selain itu juga ditentukan oleh pengaturan nafas dan posisi serta teknik mengejan yang efektif sehingga bayi mudah keluar. Meniup ubun-ubun saat mengejan tidak ada manfaatnya sama sekali.
c. Secara Aqidah
Meniup ubun-ubun hanya dilakukan oleh orang-orang yang tidak beriman dan tidak berilmu. Sebab orang yang beriman akan melakukannya dengan memanjatkan doa dan membisikkan kata-kata penyemangat.
JANGAN MAKAN IKAN
Banyak yang percaya bahwa ibu hamil tidak boleh terlalu banyak makan ikan sebab kelak ketika melahirkan bayinya dan darah nifas akan bau amis.
Fakta :
a. Secara Medis-Biologis
Bau amis ikan tidak akan sampai pada ketuban dan mencemari bau bayi. Kuat atau tidaknya bau amis dipengaruhi oleh: banyak sedikitnya darah yang keluar, kadar kotoran darah (darah berkuman/darah orang sakit), banyak sedikitnya luka sobekan dan sikap yang kurang menjaga kebersihan. Sedangkan ikan justru banyak mengandung protein yang sangat baik bagi penyembuhan luka. Ikan juga merupakan sumber yodium alami yang penting untuk pembentukan simpul-simpul syaraf janin.
b. Secara Aqidah
Mengharamkan makanan yang halal dan menghalalkan makanan yang haram adalah perilaku kaum Yahudi yang dibenci Allah. Dan yang jelas, Allah menghalalkan ikan.
MENARUH SURAT YASIN DI BAWAH BANTAL ATAU TEMPAT TIDUR BAYI
Hal tersebut diyakini agar bayi terhindar dari berbagai marabahaya.
Fakta :
a. Secara Psikologi
Cara ini sebenarnya hanya faktor sugesti saja.
b. Secara Aqidah
Yang tidak disukai jin dan membuatnya takut bukan buku kecil surat Yasin, melainkan bacaan Yasin yang dikeraskan dan dibaca dengan sungguh-sungguh. Kepercayaan terhadap kesaktian atau kekuatan surat-surat tertentu, apalagi bendanya, tidak dibenarkan secara aqidah dan tidak membawa manfaat secara amaliah.
GANTI NAMA
Dipercaya bahwa bobot nama yang terlalu berat akan menyebabkan bayi tidak kuat menanggung beban sehingga bayi sakit-sakitan, cengeng atau rewel. Oleh karena itu namanya harus diganti.
Fakta :
a. Secara Psikologis
Penggantian nama secara psikologis tidak berdampak apa-apa bagi si bayi, tetapi jika usia anak sudah mampu berpikir dimungkinkan dapat merubah karakternya, jika disertai dengan bimbingan orang tua.
b. Secara Medis-Biologis
Nama secara medis-biologis tidak ada hubungannya. Bayi sakit-sakitan atau rewel disebabkan oleh imunitas yang kurang, pertumbuhan sebagian organnya, kondisi kesehatannya yang tidak baik, lingkungan yang tidak nyaman atau perlakuan orang tua/pengasuh yang salah.
c. Secara Aqidah
Nama adalah jati diri, doa dan harapan ketika dewasa nanti. Tidak ada 'bobot' tersembunyi dalam nama yang menyebabkan bayi tidak kuat menyangga. Yang ada adalah arti nama yang baik dan yang buruk.
Meyakini nama sebagai penyebab penyakit dan nama pengganti sebagai penyembuhnya adalah dekat dengan penyekutuan Allah sebab tidak ada hubungan sebab akibatnya antara nama dengan penyakit.
MENGOLESKAN AIR EMBUN
Dengan mengoleskan air embun di lutut bayi setiap pagi maka ia akan cepat bisa berjalan.
Fakta secara Medis-Biologis
Bayi bisa berjalan bila tulang dan otot-otot betis dan pahanya telah tumbuh kuat. Kekuatan ini ditentukan oleh faktor genetika dan nutrisi. Faktor nutrisi yang terpenting adalah kalsium, energi dan protein. Air embun jelas tidak mengandung unsur tersebut.
MEMILIKI PUSARAN RAMBUT DUA
Jika bayi memiliki dua pusaran rambut maka orang-orang akan waspada karena dipastikan anak ini akan tumbuh menjadi anak nakal.
Fakta :
a. Secara Psikologis
Jangan mencap (labelling) anak nakal hanya karena memiliki dua pusaran rambut karena ia nanti dapat mengalami perubahan mental. Ia merasa divonis hidupnya sehingga jika ia kuat ia akan menyerang mewujudkan labelling itu. Sebab jika ia penurut, label nakal itu tak akan hilang karena pusaran di kepalanya akan tetap ada. Jika ia tidak kuat maka ia akan minder, merasa rendah diri dan cengeng karena merasa dituduh, dipojokkan dan kurang berguna.
b. Secara Medis-Biologis
Pusaran rambut adalah titik tengah persebaran dan pertumbuhan rambut. Berapapun jumlah pusaran, tidak ada hubungannya dengan otak dan syarafnya.
c. Secara Aqidah
Allah tidak pernah mentakdirkan perilaku dengan petunjuk melalui rambut. Semua anak dilahirkan dalam keadaan fitrah. Orang tuanyalah yang menjadikannya Islam, Nasrani, Yahudi atau Majusi. Jadi anak nakal menurut Islam adalah hasil dari didikan orang tuanya.
MEREBUS BATU
Ketika anak-anak rewel, cara mengatasinya adalah dengan merebus batu.
Fakta :
a. Secara Psikologis
Merebus sesuatu, terutama bagi kelarga miskin, adalah harapan adanya makanan. Dengan merebus batu, anak mengira dalam panci itu adalah makanan kemudian ia gembira dan tenang hatinya.
b. Secara Medis-Biologis
Anak atau bayi rewel biasanya disebabkan oleh ketidaknyamanan atau penyakit. Semua gangguan itu dapat diobati tanpa harus merebus batu.
c. Secara Aqidah
Mungkin saja bayi rewel karena ada jin yang mengganggu atau suasana batin ibunya yang sedang tidak enak. Untuk mengatasi gangguan jin sebaiknya bayi diruqyah.
IBU HAMIL DILARANG MENYUSUI
Ada pendapat bahwa ibu hamil dilarang menyusui karena janin dalam kandungannya tidak dapat tumbuh normal karena nutrisi juga terbagi untuk ASI bagi kakaknya. Ada juga yang berpendapat bahwa si kakak akan tumbuh tidak normal karena ASI ibu hamil mengandung racun atau hormon.
Fakta :
a. Secara Medis-Biologis
Seorang bayi tidak boleh berhenti minum ASI sebelum usia dua tahun. Pengganti ASI tidak mengandung nutrisi lengkap sebagaimana ASI.
Sari makanan ibu yang masuk ke payudara dan menjadi ASI berbeda dengan saluran ke rahim untuk makanan si janin. Oleh sebab itu si janin dalam rahim tidak akan berebut dengan kakaknya yang mengisap ASI. Selain itu, komposisi ASI selalu stabil tidak pernah berubah meskipun si ibu sedang hamil sehingga tidak akan beracun atau mengandung hormon berbahaya.
Tetapi ada perkecualian, jika kesehatan si ibu mengkhawatirkan sebaiknya pemberian ASI dihentikan.
b. Secara Aqidah
Penyusuan dilakukan oleh ibu kepada bayinya sampai usia dua tahun. Ini adalah perintah Allah dan rasul-Nya bagi ibu yang normal dan sehat. Tak ada hadits yang melarang menyusui bagi